Kamis, 04 Desember 2014

Begini suasana Training Mindset Juara UN 2015 di SMPN 2 CIlacap

"Saya berjanji akan bersungguh-sungguh, lebih serius menghadapi UN 2015,
Saya akan buktikan kepada orangtua saya, bahwa saya adalah anak terbaik yang pernah mereka besarkan... Saya akan buktikan kepada guru-guru saya bahwa saya adalah murid terbaik yang pernah mereka didik..."

Begitu suara keras bergemuruh peserta Training MIndset Juara UN 2015 yang diselenggarakan di SMPN 2 Cilacap. Sebelumnya training ini juga diselenggarakan di SDIT Harapan Bunda Semarang. Suara mereka terdengar menggetarkan hati, karena keluar dari kesadaran yang mendalam untuk menjadi yang terbaik di UN 2015 nanti. Sebagai bukti syukur kepada Allah SWT atas nikmat-nikmatNya, sebagai bakti kepada orangtua, guru, dan semua orang yang telah berjasa dalam hidup mereka.

Ujian Nasional (UN) memang sering dianggap "monster" bagi beberapa kalangan. Namun, yang terpenting dari semua itu adalah bagaimana menyikapinya. UN bisa menjadi anugerah bagi mereka yang memandang ini sebagai kehormatan. Ya, kehormatan. Mereka yang bisa mengikuti UN adalah siswa dg kategori tertentu, yaitu yang telah duduk di kelas 6 untuk SD, kelas 9 SMP, dan kelas 12. Kehormatan ini akan bertambah manakala berhasil mengerjakan UN dengan nilai terbaik. Akan tetapi UN bisa menjadi musibah jika tidak disiapkan sejak dini. Siswa tidak belajar sungguh-sungguh dan mengalir saja sejalan berjalannya waktu. Tiba saatnya UN dilaksanakan, baru terasa sakitnya:(

Training Mindset Juara UN 2015 adalah training yang didesain secara khusus untuk meledakkan semangat belajar siswa-siswa yang akan mengikuti US/UN 2015. Menurut penuturan beberapa guru yang kami temui, banyak siswa yang belum 'ngeh' dengan UN. Oleh karena itu perlu disadarkan dan disiapkan lebih dini. Dalam training Mindset Juara kami menekankan untuk menghadapi UN dengan kekuatan otak saja, tapi juga dengan kekuatan emosional dan spiritual. Energi emosional ini sangat kuat untuk berusaha lebih keras dan lebih keras lagi. Karena bagi Sang Juara, kerja keras tidaklah cukup. Para Juara bekerja lebih keras di atas rata-rata orang yang bekerja keras. Sementara energi spiritual membantu dan mendekatkan pertolongan Allah SWT. Doa yang diiringi komitmen yang kuat akan menjadi alasan bagi Allah untuk mewujudkannnya, atau Allah memiliki alasan lain yang lebih kuat untuk memberikan sesuatu yang lebih baik.
Semangatnya belum 100% tuh...
Kak Makhmud "cemunguuudd.."
Menangis hari ini lebih baik daripada menangis akhir UN

Minta maaf dan saling mendoakan



EmoticonEmoticon